AJI Kota Jayapura Kecam Tindakan Kekerasan Terhadap Pers di Papua
TRIBUN-PAPUA.COM,JAYAPURA- AJI Jayapura mengecam segala tindakan kekerasan maupun intimidasi terhadap insan pers di Papua. AJI Jayapura terus memperjuangkan kebenaran yang hakiki dan kebebasan pers.
AJI Jayapura mengeluarkan stegmen menyusul Kaca mobil dari Ketua AJI Jayapura Lucky Ireeuw dirusak oleh oknum tak dikenal di Dermaga Hamadi, Distrik Jayapura Selatan, Kota Jayapura.
Baca juga: Persipura Jayapura Belum Terima Jadwal Resmi Liga 1 2021, Jacksen: Kurang Tahu, Tanding Lawan Siapa
Terkait kasus itu, AJI Jayapura bersikap sesuai pepatah latin "Cogitationis poenam nemo patitur" yang bermakna seseorang tidak dapat dihukum karena apa yang dipikirkannya.
Baca juga: Meski Belum Dapat Jadwal Resmi Liga 1 2021, Persipura Jayapura Tetap Gelar Persiapan dengan Matang
AJI Jayapura meminta jajaran Polresta Jayapura segera menyelidiki motif di balik aksi penyerangan kaca mobil ketua AJI Jayapura.
AJI juga meminta jajaran Polresta Jayapura menuntaskan penyelidikan kasus pengerusakan mobil Viktor Mambor yang belum terselesaikan hingga kini.
Baca juga: Mobil Ketua AJI Kota Jayapura Dirusak Orang Tak Dikenal
Sebelumnya dikabarkan, kaca mobil dari Ketua AJI Jayapura Lucky Ireeuw dirusak oleh oknum tak dikenal di Dermaga Hamadi, Distrik Jayapura Selatan, Kota Jayapura. Diperkirakan kejadian ini pada Sabtu(7/8/2021) malam.
Lucky yang juga Pemimpin Redaksi Harian Cenderawasih Pos menjelaskan, kronologis kejadian ini bermula Ketika dia bersama keluarganya mengunjungi rumah orang tua di Kampung Tobati.
Baca juga: Sebut Rahmad Darmawan Pelatih Terbaiknya, Boaz Solossa: Dia Sangat Tahu Karakter Kami Pemain Papua
Perjalanan dari dermaga Pantai Hamadi ke Tobati menggunakan perahu motor speedboat miliknya. Lucky memarkirkan mobilnya di dekat Dermaga Hamadi pada Sabtu Sore sekitar pukul 17.00 WIT.
Selain mobil Lucky, ada juga dua mobil lainnya diparkir di dekat dermaga tersebut.
Baca juga: Pandemi Covid-19, Pemkab Puncak Hanya Ijinkan Pengiriman Logistik Bama
Rencananya mereka akan kembali ke dermaga sekitar pukul 21.00 WIT. Namun, mereka terpaksa menginap di Tobati sebab hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut.
Keesokan harinya,Minggu (8/8/2021) mereka kembali ke dermaga di Hamadi sekira pukul 6.30 WIT. Saat tiba di tempat parkir, Lucky menemukan lubang besar di kaca mobil di bagian kanan depan.(*)
0 Response to "AJI Kota Jayapura Kecam Tindakan Kekerasan Terhadap Pers di Papua"
Post a Comment